Kalau traveler nanti terbang naik AirAsia Indonesia, jangan kaget kalau melihat pilotnya perempuan. AirAsia Indonesia untuk pertama kali punya pilot perempuan, sekaligus pilot Airbus perempuan pertama di Indonesia.
Kapten pilot perempuan pertama AirAsia Indonesia ini bernama Dewi Meilina (36). Syukuran pelantikan Dewi sebagai kapten pilot berlangsung sederhana di markas AirAsia Indonesia, Jl Marsekal Surya Darma, Cengkareng, Tangerang, Rabu (30/4/2014).
Dewi bukan kapten pilot perempuan pertama di Indonesia. Tapi, sebagai kapten pilot pertama di AirAsia Indonesia adalah sebuah prestasi tersendiri menurut CEO AirAsia Indonesia Dharmadi.
"Saya punya mimpi dimana AirAsia bisa terbang ke satu tempat di Indonesia, yang mana pilotnya perempuan, cabin crewnya perempuan dan penumpangnya semua perempuan," kata Dharmadi.
Menurut dia keberadaan seorang perempuan bukan artinya menawar-nawar soal keamanan penerbangan. Dewi sebagai kapten pilot menempuh ujian sama beratnya dengan 5 kapten pilot pria yang juga dilantik di kesempatan yang sama.
"Yang penting buat kita adalah menjaga keamanan. Sudah 10 tahun kita melewati ini tanpa accident," kata Dharmadi.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Flight Operation AirAsia Imron Siregar mengatakan Dewi tidak hanya jadi kapten pilot pertama AirAsia Indonesia. Dewi juga merupakan kapten pilot pertama Airbus di Indonesia.
"Untuk jadi kapten pilot minimal punya 5.000 jam terbang dan ada ujian yang ketat," kata Imron.
Dewi pun berujar dirinya menjadi pilot karena punya minat tinggi dengan penerbangan. Melihat dunia dari ketinggian pesawat adalah hal yang luar biasa.
"Saat terbang saya bisa melihat view luar biasa dan selalu berbeda setiap penerbangan," kata Dewi.
