Semua dimulai di tahun 2012 ketika Dilraba ingin sekali menjadi seorang polisi di bidang anti terorisme. Saat itu ia belum menemukan lowongan dan memilih bergabung dengan tim SWAT di Xinjiang China. Masuk ke sana bukanlah awal yang mengecewakan. Dilraba mengaku bahwa dirinya cukup digembleng hingga menjadi sekuat sekarang.
"Aku belajar banyak di sekolah SWAT. Di sana aku melatih kelemahanku menjadi kekuatan," ujar Dilraba.
Jadi, di balik wajah cantik dan tubuhnya yang indah, bukan masalah bagi Dilraba untuk melakukan hal-hal seperti menggunakan senjata, menyiapkan taktik hingga membawa peralatan yang berat. Ia sangat terlatih untuk hal itu. She's the real pretty but deadly strong woman.
Sebenarnya, orang tua Dilraba mengatakan bahwa mereka lebih mendukung anaknya menjadi wanita rumah tangga yang mengurus keluarga. Meski begitu mereka tetap mendukung apapun yang menjadi keputusan putrinya.
Hidup ini pilihan. Dan pilihan yang membawa Anda pada kebahagiaan adalah pilihan terbaik, Tentunya semua itu harus datang dalam diri Anda sendiri. Mau jadi apa ke depannya, pastikan bisa membuat Anda bangga dan bermanfaat bagi orang banyak.
Sumber: http://www.kaskus.co.id/thread/53cdb16f32e2e651038b467b/?ref=forumlanding&med=hot_thread