LiatAja ~ Seorang remaja pemain sepakbola Reuben Nsemoh yang berusia 16 tahun ini mengalami cedera serius di kepala setelah menerima tendangan di kepala menjadi kiper dalam sebuah pertandingan sepak bola di Georgia. Dalam sebuah kemelut di depan gawang, seorang pemain tidak sengaja menendang belakang kepala Nsemoh dan pemuda itu kemudian pingsan.
Menurut pelatihnya, Bruno Kalonji mengaku panik saat itu. Dia mengatakan Nsemoh beberapa kali sadar, namun kembali pingsan. "Dia sadar, kemudian muntah. Itu adalah peristiwa yang tidak pernah saya lihat sebelumnya, sangat buruk," kata Kalonji., Rueben juga telah berhenti bernapas selama beberapa detik.
Ketika dia terjaga, dia telah kehilangan kemampuan untuk berbicara bahasa Inggris, tetapi mampu untuk berbicara bahasa Spanyol dengan lancar. Menurut orang tuanya, sebelum insiden tersebut terjadi dia tidak memiliki keterampilan untuk berbicara bahasa Spanyol.
Beberapa hari kemudian, keterampilan bahasanya kembali ke normal dan Rueben percaya dia mungkin memiliki ingatan sadar tentang percakapan Spanyol di kalangan teman-temannya.
Kondisi Rueben semakin pulih dan kini dia hanya beristirahat di rumah.
Kedua orangtua Rueben kini sedang berusaha untuk menutupi biaya medis Rueben yang semakin meningkat. Mereka juga telah membuat banding GoFundMe dalam usaha untuk mengumpulkan dana untuk menutupi biaya medis dan asuransi nya.
Siswa SMA ini melanjutkan rawat jalan di rumahnya. Meski demikian, dia masih belum diperbolehkan untuk kembali ke lapangan. Sekarang, kemampuan bahasa Inggris Nsemoh sudah kembali, meski demikian, dia masih bisa sesekali berbahasa Spanyol.
Menurut pelatihnya, Bruno Kalonji mengaku panik saat itu. Dia mengatakan Nsemoh beberapa kali sadar, namun kembali pingsan. "Dia sadar, kemudian muntah. Itu adalah peristiwa yang tidak pernah saya lihat sebelumnya, sangat buruk," kata Kalonji., Rueben juga telah berhenti bernapas selama beberapa detik.
Ketika dia terjaga, dia telah kehilangan kemampuan untuk berbicara bahasa Inggris, tetapi mampu untuk berbicara bahasa Spanyol dengan lancar. Menurut orang tuanya, sebelum insiden tersebut terjadi dia tidak memiliki keterampilan untuk berbicara bahasa Spanyol.
Beberapa hari kemudian, keterampilan bahasanya kembali ke normal dan Rueben percaya dia mungkin memiliki ingatan sadar tentang percakapan Spanyol di kalangan teman-temannya.
Kondisi Rueben semakin pulih dan kini dia hanya beristirahat di rumah.
Kedua orangtua Rueben kini sedang berusaha untuk menutupi biaya medis Rueben yang semakin meningkat. Mereka juga telah membuat banding GoFundMe dalam usaha untuk mengumpulkan dana untuk menutupi biaya medis dan asuransi nya.
Siswa SMA ini melanjutkan rawat jalan di rumahnya. Meski demikian, dia masih belum diperbolehkan untuk kembali ke lapangan. Sekarang, kemampuan bahasa Inggris Nsemoh sudah kembali, meski demikian, dia masih bisa sesekali berbahasa Spanyol.
LiatAja | Sumber: http://sajakongsi.com/terjaga-dari-koma-remaja-dari-amerika-syarikat-ini-tiba-tiba-lancar-berbahasa-sepanyol/