LiatAja ~ Malang sekali nasib kucing kecil dan tidak mengerti apa-apa ini hingga dijadikan korban penyiksaan. Entah apa salahnya dan penyakit jiwa apa yang merasuki preman itu hingga tega menyakiti kucing yang berusia sebulan ini. Kucing malang ini ditemukan dengan keadaan mata, hidung, dan telinga yang terjahit.
Anak kucing yang bernama July itu ditemukan oleh seorang pencinta kucing dalam keadaan suram di sebuah lorong di Manilla pada 14 Februari.
Menurut Leonora Calamba, 41, kucing tersebut ditemukan dengan kondisi mata, telinga dan hidung terjahit, dan ia berada dalam kondisi sulit untuk bergerak, sulit untuk makan dan hilang keseimbangan tubuh.
July meyakini kucing ini tersiksa seperti itu hampir seminggu.
Namun, July kini sudah sembuh ketika Leonora membawanya pulang ke rumah dan memberi perawatan kepadanya dengan cepat.
Menurusi video upload, July dilihat menjerit kesakitan ktika Leonora dan keluarga mencoba membuang jahitan satu persatu. (video telah dihapus)
Leonora berkata: "Kasihan kucing ini. Sangat sulit untuk menghapus semua jahitan. Dia menjerit karena sangat kesakitan.
" Tapi hanya cara ini yang bisa menyelamatkannya. Siapa yang menganiaya anak kucing ini sangat jahat, mereka harus di hukum sebelum mengulanginya kembali ".
Anak saudara Leonora, Jonil mengatakan dia yakin orang yang melakukan penyiksaan ini adalah orang yang gila dan July sudah berada dalam keadaan seperti itu selama seminggu.
" Ketika bibi saya melihat July, dia terus mengambil dan menjaganya. Ini sangat tragis. Kami menemukan anak kucin gitu dengan jahitan benang di mata, hidung dan telinganya.
"Kami bisa menganggap orang yang sanggup melakukan hal ini adalah orang gila. Siapa lagi yang sanggup melakukan kekejaman seperti itu kepada kucing yang langsung tidak dapat mempertahankan diri ini?
" Kucing itu baru berusia dua minggu. Untungnya kami bertemu dengannya di waktu yang tepat, atau tidak, ia tentu sudah mati "kata Jonil.
Anak kucing yang bernama July itu ditemukan oleh seorang pencinta kucing dalam keadaan suram di sebuah lorong di Manilla pada 14 Februari.
July meyakini kucing ini tersiksa seperti itu hampir seminggu.
Namun, July kini sudah sembuh ketika Leonora membawanya pulang ke rumah dan memberi perawatan kepadanya dengan cepat.
Menurusi video upload, July dilihat menjerit kesakitan ktika Leonora dan keluarga mencoba membuang jahitan satu persatu. (video telah dihapus)
Leonora berkata: "Kasihan kucing ini. Sangat sulit untuk menghapus semua jahitan. Dia menjerit karena sangat kesakitan.
" Tapi hanya cara ini yang bisa menyelamatkannya. Siapa yang menganiaya anak kucing ini sangat jahat, mereka harus di hukum sebelum mengulanginya kembali ".
Anak saudara Leonora, Jonil mengatakan dia yakin orang yang melakukan penyiksaan ini adalah orang yang gila dan July sudah berada dalam keadaan seperti itu selama seminggu.
" Ketika bibi saya melihat July, dia terus mengambil dan menjaganya. Ini sangat tragis. Kami menemukan anak kucin gitu dengan jahitan benang di mata, hidung dan telinganya.
"Kami bisa menganggap orang yang sanggup melakukan hal ini adalah orang gila. Siapa lagi yang sanggup melakukan kekejaman seperti itu kepada kucing yang langsung tidak dapat mempertahankan diri ini?
" Kucing itu baru berusia dua minggu. Untungnya kami bertemu dengannya di waktu yang tepat, atau tidak, ia tentu sudah mati "kata Jonil.
kini July sudah pulih tetapi bekas kekejaman itu masih dapat dilihat di telinganya.
LiatAja | Sumber: http://www.siakapkeli.my/2017/03/anak-kucing-menderita-selepas-mata.html & https://kami.com.ph/62841-mikael-daez-megan-young-envious-relationship.html